Al Khulasoh Al Asasiyyah Fii Masaail Al I’tiqodiyyah - P20
Kelas 12 Mei 2025
Apa saja buah dari beriman kepada Malaikat. Ada banyak yang diantaranya
1. Kita mengetahui keagungan Allah ta'ala. (Ternyata ada Malaikat mennyampaikan wahyu, penjaga neraka, menanyadi di alam kubur, meniup sang kekalahan, mengatur hujan dan lain-lain)
Dan tentang kekuasaan Allah serta penguasaannya.
Allah sangat berkuasa. Yang pengaturannya besar dan agung sangat teliti.
Allah sangat sempurna kekuasaan, pengaturan, tidak ada yang Allah atur tanpa memiliki hikmah. Semua yang Allah ciptakan memiliki sebab dan akibat. Semuanya sempurna, takdir Kita apapun itu, itu sempurna dan tugas kita menerimanya.
2. Bersyukur kepada Allah atas perhatiannya kepada anak cucu Adam. (Malaikat mengatur hujan, sehingga kena tumbuhan dan untuk manusia)
3. Mejadi cinta kepada Malaikat Karena mereka mencintai amal shalih. Kita jadi mendoakan manusia yang berimab karena kita tahu bahwa ada Malaikat yang mencatat amal kita.
Bagian ke 3 dari rukun-rukun iman
Berman kepada kitab-kitab Allah
Apa itu iman kepada kitab-kitab Allah?
Iman kepada kitab-kitab Allah adalah mengimani bahwa turunnya kitab-kitab benar-benar dari sisi allah kepada rasulNya. Dan membenarkan berita-berita yang benar seperti berta mengenai Al Qur'an. Dan berita-berita lain yang tidak diganti atau diubah dari kitab-kitab terdahulu. Mengamalkan hukum-hukumnya yang tidak dihapus dari kitab-kitab terdahulu.
Definisi kitab secara bahasa:
Berasal dari bahasa Arab كتب artinya mengumpulkan
Istilah
Alkitab adalahkita atau suhub lembaran-lembaran yang mengumpulkan firman Allah yang diturunkan kepada rasulu2nya baik melalui perantara Malaikat jibril atau yang Allah tuliskan langsung dalam lembaran(taurat)
QS Al-A'raf : 145
وَكَتَبْنَا لَهُۥ فِى ٱلْأَلْوَاحِ مِن كُلِّ شَىْءٍ مَّوْعِظَةً وَتَفْصِيلًا لِّكُلِّ شَىْءٍ فَخُذْهَا بِقُوَّةٍ وَأْمُرْ قَوْمَكَ يَأْخُذُوا بِأَحْسَنِهَا ۚ سَأُورِيكُمْ دَارَ ٱلْفَـٰسِقِينَ
Dan telah Kami tuliskan untuk Musa pada lauh-lauh (Taurat) segala sesuatu sebagai pelajaran dan penjelasan untuk segala hal; maka (Kami berfirman), "Berpegang teguhlah kepadanya dan suruhlah kaummu berpegang kepadanya dengan sebaik-baiknya, Aku akan memperlihatkan kepadamu negeri orang-orang fasik."
Penjelasan
لَهُ maksudnya disini adalah kepada Nabi Musa alaihi salam di kitab taurat.
Isinya adalah berpeganglah kepada firman-firman Allah (perintah Allah).
Allah jelaskan dengan sejelas-jelasnya dengan kata بْنَا (abna) menjadi dalil bahwa kitab itu ada dan Allah tuliskan langsung dalam lembaran-lembaran. Dan dalam hadits yang shahih riwayat Bukhari dan Muslim.
Sabda Nabi Shallallahu ‘laihi wa sallam mengenai perdebatan keduanya:
اِحْتَجَّ آدَمُ وَمُوْسَى، فَقَالَ لَهُ مُوْسَى: أَنْتَ آدَمُ الَّذِيْ أَخْرَجَتْكَ خَطِيْئَتُكَ مِنَ الْجَنَّةِ؟ فَقَالَ لَهُ آدَمُ : أَنْتَ مُوْسَى الَّذِي اصْطَفَاكَ اللهُ بِرِسَالَتِهِ وَبِكَلاَمِهِ، ثُمَّ تَلُوْمُنِيْ عَلىَ أَمْرٍ قَدْ قُدِّرَ عَلَيَّ قَبْلَ أَنْ أُخْلَقَ؟ فَحَجَّ آدَمُ مُوْسَى.
“Nabi Adam dan Nabi Musa Alaihissalam berbantah-bantahan. Nabi Musa berkata kepadanya, ‘Engkau Adam yang kesalahanmu telah mengeluarkanmu dari Surga?’ Nabi Adam menjawab kepadanya, ‘Engkau Musa yang dipilih oleh Allah dengan risalah-Nya dan berbicara secara langsung dengan-Nya, kemudian engkau mencelaku atas suatu perkara yang telah ditakdirkan atasku sebelum aku diciptakan?’ Maka, Nabi Adam dapat mem-bantah Nabi Musa.”
. HR. Muslim, kitab al-Qadr, (VIII/50, no. 2652).
Referensi : https://almanhaj.or.id/2533-kapan-dibolehkan-berdalih-dengan-qadar.html
Penyebutan al-kitab adalah umum bukan hanya Alqur'an saja..namun untuk kitab-kitab samawiyyah (zabur, taurat, suhuf Ibrahim, injil)
Nama al-kitab Allah sebutkan dalam Alqur'an ada 4 di surat
1. QS An-Nisa' : 136
يَـٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا ءَامِنُوا بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَـٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَـٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَـٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْـَٔاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَـٰلًا بَعِيدًا
Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.
2. Al kutubu jamak dari al-kitab
QS Al-Bayyinah : 3
فِيهَا كُتُبٌ قَيِّمَةٌ
di dalamnya terdapat (isi) kitab-kitab yang lurus (benar).
3. Assuhuf
QS Al-A'la : 19
صُحُفِ إِبْرٰهِيمَ وَمُوسَىٰ
(yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa.
4. Azzubur
QS Asy-Syu'ara' : 196
وَإِنَّهُۥ لَفِى زُبُرِ ٱلْأَوَّلِينَ
Dan sungguh, (Al-Qur'an) itu (disebut) dalam kitab-kitab orang yang terdahulu.
# Kitab-kitab apa saja yang Allah turunkan kepada rasulnya?
Diantara kitab-kitab yang Allah turunkan kepada rasulnya
1. At-Taurah diturunkan kepada Musa Alaihissalam
2. Az-Zubur diturunkan kepada Daud Alaihissalam
3. Al-Injil diturunkan kepada Isa Alaihissalam
4. Al-Qur'anul Karim diturunkan kepada Muhammad shallallahu alaihi wasallam
Kemudian juga ada Suhuf Ibrahim
Cakupan dari Beriman kepada kitab-kitab Allah adalah
1. Mengimani bahwa turunnya kitab-kitab adalah benar dari sisi Allah kepada rasul-rasul-Nya .
2. Mengimani kitab-kitab tersebut yang kita ketahui namanya atau yang yang tidak kita ketahui namanya bahwa berasa dari sisi allah berdasarkan dalil yang valid.
3. Membenarkan berita-berita yang benar di dalam kitab- kitab terdahulu seperti mengenai Alqur'an dan berita-berita lain yang tidak diganti dari kitab-kitab terdahulu sebelum Al-Qur'an.
4. Mengamalkan hukum-hukumnya yang tidak dihapus dari kitab-kitab terdahulu serta rida da tunduk menerimanya. Baik kita mengetahui hikmahnya maupun tidak dari kitab-kitab terdahulu maupun sebelum Alqur'an.
Kenapa kitab-kitab terdahulu tetap kita imani? Karena itu datang dari Allah. Berita-berita dari Alqur'an, berita-berita lain yang tidak diubah-ubah.
Ketika Alqur'an turun hukum-hukum yang terdapat di dalam kitab-kitab terdahulu ketika dikatakan dihapus, maka kita mengimani bahwa ia dihapus.
Dalilnya:
QS Al-Ma'idah : 48
وَأَنزَلْنَآ إِلَيْكَ ٱلْكِتَـٰبَ بِٱلْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ ٱلْكِتَـٰبِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَٱحْكُم بَيْنَهُم بِمَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَآءَهُمْ عَمَّا جَآءَكَ مِنَ ٱلْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَآءَ ٱللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وٰحِدَةً وَلَـٰكِن لِّيَبْلُوَكُمْ فِى مَآ ءَاتَىٰكُمْ ۖ فَٱسْتَبِقُوا ٱلْخَيْرٰتِ ۚ إِلَى ٱللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ
Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.
Kita mengamalkan apa yang Alqur'an ajarkan bukan kitab terdahulu.
Dalil bawa Rasul-rasul lainnya juga memiliki kitab adalah
QS Al-Hadid : 25
لَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلَنَا بِٱلْبَيِّنَـٰتِ وَأَنزَلْنَا مَعَهُمُ ٱلْكِتَـٰبَ وَٱلْمِيزَانَ لِيَقُومَ ٱلنَّاسُ بِٱلْقِسْطِ ۖ
Sungguh, Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan bukti-bukti yang nyata dan Kami turunkan bersama mereka Kitab dan neraca (keadilan) agar manusia dapat berlaku adil...
Kita meyakini bahwa Alqur'an turun sebagai penyempurna dan penghapus hukum-hukum terdahulu.

0 Comments